Rumah sakit merupakan institusi yang bergerak dibidang jasa pelayanan kesehatan yang mempunyai standar kesehatan yang wajib dilakukan semua staf yang bekerja di rumah sakit. Kendali mutu dan kendali biaya menjadi dua sisi yang harus diperhatikan oleh semua staf terutama staf manajemen.
Pasien BPJS kesehatan merupakan kunjungan pasien terbesar di rumah sakit pemerintah maupun swasta. Pasien BPJS Kesehatan/BPJSK belum tentu menjadi revenue centre karena bila tidak dikelola terutama dengan kaidah koding, maka akan berdampak merugikan bagi rumah sakit karena menjadi mempunyai nilai klaim yang rendah dari seharusnya dibayar atau bahkan menjadi klaim yang tidak terbayar/bed debt yang berdampak pada rumah sakit secara menyeluruh.
Nilai dari pendapatan pasien BPJSK tidak lagi sinergis dengan jumlah pasien BPJSK tetapi menggunakan analisis rata-rata nilai case mix indeks. Dashboard laporan pasien BPJSK di e-klaim mempunyai data-data yang dibutuhkan untuk menjadi dijadikan dasar kebijakan pimpinan untuk langkah kedepan.
Saat ini banyak rumah sakit mengalami peningkatan jumlah pending klaim yang terdiri dari pending karena masalah administrasi, kaidah medis dan kaidah koding, hal ini dikarenakan banyak rumah sakit tersebut tidak dapat menyesuaikan berkas administrasi, kaidah medis dan kaidah koding dari pelayanan pasien.
Diperlukan juga kendali biaya dan kendali mutu untuk kelolaan pasien BPJSK dirawat jalan dan di rawat inap agar terjadi keseimbangan antara kebutuhan pasien, mutu pelayanan yang sinergis dengan budget pembiayaan klaim pasien. Didalam akreditasi rumah sakit juga disebutkan tentang kontrol terhadap kendali mutu dan kendali biaya dengan melakukan evaluasi terhadap clinical pathway.
Diperlukan sistem kerja antara case manajer dan casemix yang kuat agar terjadinya kondisi kerja yang kondusif dan kuat antara dokter pelayanan, staf klinis dan non klinis yang melibatkan case manajer dan case mix di rumah sakit.
Peran case manajer sangat penting terutama menghadapi pasien BPJSK yang berpotensi turunnya atau tidak terbayarnya klaim pasien. Case manajer dan case mix mempunyai ikatan kerja yang kuat beserta dengan kepala ruangan dan dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) agar terjadi keseimbangan mutu dan biaya pasien yang dilayani.
Bila case manajer benar-benar dijalankan sesuai dengan fungsinya maka selain dapat menjalankan sesuai dengan akreditasi rumah sakit juga akan berimbas pada tingginya kepuasan pasien dan menjadikan brand rumah sakit menjadi bertambah baik terhadap provider rumah sakit dan akan berujung pada kenaikan kunjungan dan pendapatan rumah sakit.
Download Undangan dan TOR Workshop Case Manager dan Casemix Desember 2024